Monday, 14 April 2014

SENKOM KAWAL BUPATI MENJENGUK KORBAN TENGGELAM



SENKOM TEMANGGUNG Tenggelamnya seorang mahasiswa pada sabtu tanggal 12 april kemarin menambah daftar panjang korban tenggelam di sungai galeh di kecamatan Parakan. Korban yang bernama Enrico Ignatius Kurniawan merupakan mahasiswa AKPER Ngesti Waluyo Parakan. Korban yang berasal dari kepongan, kecamatan kepongan situbondo itu bersama dua temannya melakukan kegiatan memancing di sekitar sungai dekat kampusnya belajar. Tak lama kemudian, tepat pada pukul 13.30 banjir datang secara tiba tiba. Naas bagi si korban, dua temannya berhasil menepi dan menyelamatkan diri, namun korban sampai saat ini masih belum diketemukan. 
Kejadian tersebut mengundang perhatian dari Bapak Bupati Temanggung Bambang Sukarno yang secara langsung menyempatkan untuk mengunjungi POSKO induk Pencarian dan membesuk korban selamat yang di rawat di Rumah Sakit Kristen Ngesti Waluyo yang beralamat di kecamatan Parakan. Dalam kunjungannya, Bapak Bupati di kawal oleh Abu Dardak S.Ag  selaku anggota BINMAS POLRES Temanggung, Rely Anggoro selaku Sekretaris SENKOM MITRA POLRI Kabupaten Temanggung dan berbagai organisasi dan lembaga terkait. Dalam kunjungannya Bapak Bupati mendoakan agar korban yang selamat segera di beri kesembuhan.

PENCARIAN KORBAN TENGGELAM OLEH SENKOM RESCUE



SENKOM TEMANGGUNG – Korban tenggelam karena hanyut tersapu air banjir di kecamatan parakan terus di lakukan. Korban dengan nama Enrico Ignatius Kurniawan merupakan mahasiswa AKPER Ngesti Waluyo Parakan. Korban yang berasal dari kepongan, kecamatan kepongan situbondo itu bersama dua temannya melakukan kegiatan memancing di sekitar sungai dekat kampusnya belajar. Tak lama kemudian, tepat pada pukul 13.30 banjir datang secara tiba tiba. Naas bagi si korban, dua temannya berhasil menepi dan menyelamatkan diri, namun korban sampai saat ini masih belum diketemukan. 

Pencarian terhadap korban terus di lakukan oleh berbagai  lembaga dan instansi Diantara dari  TNI, POLRI, TAGANA, BPBD, BNPB, dan beberapa komunitas yang lain. Ikut terlibat pula SENKOM MITRA POLRI Kabupaten Temanggung yang menerjunkan 11 personil SENKOM RESCUE.

Pencarian di fokuskan di sepanjang sungai Galeh dari parakan (Titik awal korban hilang) menuju arah sungai Progo di kecamatan kranggan. Dalam pencarian korban tersebut di bagi 10 SRU atau Kelompok untuk memudahkan pencarian. SENKOM MITRA POLRI dengan alat komunikasinya di nilai cukup membantu dalam pencarian. Karena dalam pencarian tersebut alat komunikasi HT (Handy Talkie) sangat dibutuhkan untuk koordinasi dengan POSKO induk.